Siapa
bilang kopi berdampak buruk bagi kesehatan? Sebuah penelitian
menyebutkan sering mengkonsumsi kopi bagi pria bisa mengurangi risiko
terkena kanker prostat hingga 60 % .
![]() |
foto : Ilustrasi |
Bahkan cuma satu
sampai tiga gelas per hari pun berkaitan dengan risiko 30% lebih rendah
dalam perkembangan kanker prostat yang mematikan.
"Tak
banyak studi secara khusus telah mengkaji hubungan konsumsi kopi dengan
risiko kanker prostat yang mematikan, bentuk penyakit yang paling
penting dicegah," kata Wilson, seorang peneliti di epidemiologi di Harvard School of Public Health, Boston seperti dikutip dari News.yahoo.
Dampaknya
sama apakah kopi itu berkafein atau tidak, sehingga para peneliti
menduga risiko yang lebih rendah dapat berkaitan dengan manfaat
antioksidan dan antiradang pada kopi.
Kanker prostat adalah bentuk kanker yang paling umum ditemukan pada pria di AS, tapi tak selalu mematikan.
Pemeriksaan
darah dapat mendeteksi kanker itu pada tahap dini, dan kanker itu
dapat dikategorikan dalam apa yang dikenal sebagai skor Gleason makin
tinggi skornya, makin mungkin kanker tersebut menyebar.
Ada
16 juta penyintas kanker prostat di seluruh dunia, dan satu dari enam
pria di Amerika Serikat akan terserang kanker prostat selama hidup
mereka. Faktor risiko secara khusus berkaitan dengan makanan Barat,
yang kaya akan lemak, keturunan, alkohol dan pajanan terhadap bahan
kimia.
Untuk penelitian ini, tim Wilson mengumpulkan 7.911
pria AS yang melaporkan setiap empat tahun berapa banyak kopi yang
mereka minum dari 1986 sampai 2008. Selama proses studi tersebut,
sebanyak 5.035 kasus kanker prostat dilaporkan, termasuk 642 kasus
kematian, atau metastatik.
Risiko yang lebih rendah yang terlihat pada peminum kopi tetap ada bahkan setelah para peneliti mempertimbangkan faktor lain yang secara khusus mendorong risiko dan lebih sering terlihat pada peminum kopi dibandingkan orang yang tidak minum kopi, seperti merokok dan tak berolah-raga.
"Hal ini menambah bukti kopi tampaknya tidak berbahaya," kata Wilson.
"Telah
terbukti, cukup konsisten, untuk dihubungkan dengan risiko rendah
penyakit Parkinson, diabetes tipe 2 dan kanker hati. Ini adalah satu
lagi ditambah potensi untuk minum kopi," tambahnya.(sumber :Dahlia Krisnamurti INILAH.COM, Jakarta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar