Di sebuah tempat yang entah ada dimana, ada sebuah pesta, anak-anak yang diciptakan oleh sang pemimpin oleh seorang dalang atau bisa ditafsirkan
siapa saja yang bernama ODA. Di acara pesta tersebut ada dua kelompok
yang sedang berdebat tentang apa pentingnya rasa nasionalisme?.
Kelompok Malaka yang berasal dari anak-anak jalanan, menganggap nasionalis
itu sudah gak penting, mereka kecewa karena mereka gak mendapatkan
keadilan di negeri ini dan gak bisa menyalurkan segala keingininan dan
cita-citanya melalui cara mereka sendiri, tidak ada tempat untuk
menyalurkan cita-citanya, tidak ada yang peduli terhadap keinginannya.
Sedangkan Soekar dan kawan-kawanya yang berasal dari anak-anak yang
sekolah mengatakan bahwa rasa nasionalisme itu penting dan pendidikan
adalah salah satu tempat untuk mewujudkan cita-cita itu.
Perdebatanpun
semakin memanas.
Lalu timbul sosok bernama Maryati seorang anak yang
gemar mengambil sampah di sekitarnya, dia menganggap nasionalis bisa di
dapat dari hal-hal yang kecil. Bagaimanakah sikap Oda menanggapi
anak-anak ini? Lalu apakah yang terjadi oleh anak-anak ini? Apakah
harapan dan cita-cita mereka akan terbang tinggi? Jawabannya ada di
pertunjukan, Selamat Menyaksikan...
![]() |
poster : silmi r/ilustrasi |
Garudaku Terbang Tinggi
Karya Reno AZ
Disadur dan diadaptasi kembali oleh
Silmi Rahmadi
Silmi Rahmadi
Produksi Teater Cahaya
Sutradara Silmi Rahmadi
Sutradara Silmi Rahmadi
Minggu, 17 November 2013,
Pkl 16.00 WIB
Pkl 16.00 WIB
Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki
Naskah Garudaku Terbang Tinggi karya Reno AZ ini adalah naskah terbaik dalam
festival penulisan naskah yang diadakan oleh INDRAJA (Ikatan Drama Jakarta Barat) tahun 2007. Dan ini adalah
penyutradaraan saya yang ke-4 (empat) untuk ajang festival teater.
Pada
kali ini saya menghadirkan sebuah pertunjukan sandiwara dikemas dalam bentuk musikal yang membicarakan tentang sebuah nasionalis pada anak
muda, membicarakan keinginan dan cita-cita. Sebuah perdebatan dan
perjuangan anak muda dalam memperjuangkan cita-cita dan
keinginannya.
Pada pentas kali ini saya berusaha mengubah dan
mengadaptasi ke permasalahan yang dekat dengan kejadian saat ini. Dimana
banyaknya timbul beberapa kejadian yang sering menimpa pada anak muda ( tawuran SMA, pemerkosaan dikalangan SMA, dll),
Lalu dimana Nasionalisme itu
berada saat ini?
Disini saya ingin memberikan pesan yang semoga
tersampaikan dalam pertunjukan ini, bahwa kejadian saat ini adalah
kejadian dimana negara tidak mampu lagi memberikan tempat dan ruang untuk
mengekspresikan keinginan anak-anak muda, pendidikan disekolah hanya
sekedar mendidik akademik, tanpa memperhatikan dan memberikan pelajaran
tentang norma-norma yang baik.
Adapun sedikit perubahan dalam lakon dan
beberpa teks, termasuk nama-nama tokoh dengan tanpa merubah alur dan isi
cerita ini. Saya hanya berusaha membuat fokusing atas konflik pada naskah
ini, saya sendiri masih dalam pembelajaran dan kami dari Teater
Cahaya mencoba berusaha memberikan suatu pertunjukan yang menarik dan
mampu tersampaikan setiap pesan yang terkandung dalam pertunjukan ini, Salam !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar