Organisasi
pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang
berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana,
terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya
(uang, material, mesin, metode, lingkungan), sarana-parasarana, data,
dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi, sehingga tak dapat dipungkiri
kalau tak semua organisasi memiliki tujuan yang baik.
Di antara
organisasi-organisasi jahat itu bahkan ada yang seperti tak
henti-hentinya menebar teror dan pembunuhan demi satu tujuan. Dan karena
tujuannya itu, tak jarang organisasi ini bersifat sangat rahasia
sehingga banyak yang ragu kalau organisasi itu memang ada. Berikut enam
organisasi paling jahat dan berbahaya di dunia yang datanya dikutip dari
berbagai sumber.
1. Freemasonry
Eksistensi
organisasi persaudaraan rahasia kaum elit Yahudi ini berawal dari
dibasminya ordo Ksatria Templar oleh Raja Perancis Philipe le Bel dan
Paus Clemens V pada abad ke-14. Ketika pembasmian berlangsung, para
anggota ordo ini tercerai berai kemana-mana dan di antaranya ada yang
menyamar menjadi tukang batu dan bergabung dengan Serikat Tukang Batu di
Skotlandia yang disebut Mason. Bahkan dari nama inilah nama Freemasonry
berasal. Menurut sejumlah referensi, termasuk buku 'Knight Templar,
Knight Crist', organisasi ini bertujuan untuk menegakkan kembali
kejayaan bangsa Yahudi yang terusir dari Yaruselem pada 70 Masehi
setelah runtuhnya kuil Sulaiman akibat perang Salib. Untuk mencapai
tujuannya ini, mereka melakukan berbagai cara, termasuk menyingkirkan
siapapun yang menghalangi jalannya, bahkan menghancurkan negara yang
dianggap tidak mendukung gerakannya. Kelompok inilah yang berada di
belakang Revolusi Perancis pada 1789, Revolusi Inggris, dan yang
memerdekakan Amerika Serikat 4 Juli 1776 dan kemudian menungganginya
hingga kini. Bahkan mereka pula yang berada di belakang berdirinya
negara Israel. Hingga kini organisasi ini masih terus bekerja untuk
menggenggam dunia dengan berupaya menciptakan Tatanan Dunia Baru dimana
mereka sebagai penguasanya. Bukti salah satu kekuatan mereka tertera
pada uang lembaran satu dolar Amerika yang bergambar piramida dengan
satu mata pada puncaknya.
2. Illuminati
Ini juga
kelompok persaudaraan rahasia kaum elit Yahudi. Semula organisasi ini
berdiri sendiri, namun karena memiliki kesamaan misi dan visi dengan
Freemansonry, organisasi ini bergabung dengan organisasi itu. Illuminati
yang berarti pencerahan, didirikan oleh Adam Weishaupt (1748-1811)
seorang keturunan Yahudi kelahiran Ingolstadt, Jerman, dan memiliki
latar belakang pendidikan sebagai seorang Jesuit. Dia bahkan pernah
menjadi pendeta Katolik, namun karena ajarannya dianggap menyimpang, dia
didepak gereja. Hingga kini organisasi ini terus bahu membahu untuk
menjadikan Israel sebagai penguasa dunia.
3. The Order of Nine Angles (ONA)
Organisasi
pemuja setan ini muncul di Inggris Raya pada tahun 1980-an dan 1990-an.
Anggota organisasi ini didoktrin sebagai individu yang menjadikan
dirinya sebagai pribadi-pribadi yang unggul dan bijaksana, sehingga
mereka tak segan-segan menghadapi tantangan yang mungkin saja melampaui
kemampuan batas fisik dan mentalnya. Organisasi yang memiliki asosiasi
dan kelompok-kelompok di Amerika Serikat, Eropa, Australia, Selandia
Baru, Kanada, Rusia, dan Islandia ini tak segan-segan mengorbankan nyawa
manusia dengan dalih untuk menghilangkan karakter manusia yang lemah.
4. Thule Society
Sebelum Nazi
berkuasa, kelompok ini berpusat di Munich, Jerman, dan setelah
organisasi yang dipimpin Hitler itu berkuasa, kelompok ini dimasukkan
dalam organisasi bersebut. Thule berasal dari sebuah wilayah misterius
di utara Yunani dimana di situ hidup makhluk yang disebut Hyperboreans
dan dan dipercaya sebagai ras asli bangsa Arya. Organisasi ini dibentuk
pada 17 Agustus 1918 oleh tiga orang, dimana dua di antaranya bernama
Rudolf von Sebottendorff dan Lanz von Liebenfels. Organisasi ini
dicurigai punya kaitan dengan Freemansonry dan Illuminati, karena tujuan
organisasi ini juga untuk menciptakan Tatanan Dunia Baru. Mereka bahkan
tak segan-segan membunuh dengan dalih untuk mengurangi populasi.
Anggota organisasi ini bahkan mempraktekkan Seksual Black Magic dan
Magic yang dicurigai bersumber dari Kaballah, ilmu sihir Yahudi kuno.
Konon, masuknya organisasi ini ke Nazi lah yang membuat Hitler menjadi
memiliki nafsu membunuh yang keji dan impoten. Ini terjadi serelah
Hitler mengikuti ritual-ritual sesatnya itu.
5. Skull and Bones
Organisasi
ini didirikan pada tahun 1832 oleh mahasiswa Yale bernama William
Huntington Russel, seorang pemuda dari keluarga kaya raya yang
mendapatkan hartanya dari bisnis perdagangan opium. Pada awal tahun
1830, Russel pergi ke Jerman untuk belajar selama setahun. Di sana, ia
bertemu dengan pemimpin sebuah perkumpulan rahasia dan segera menjalin
persahabatan dengannya. Perkumpulan ini disebut memiliki keterkaitan
dengan okultisme dan menggunakan kepala orang mati sebagai lambangnya.
Saat itu, di
Amerika sedang beredar sentimen anti Freemasonry yang sangat kuat.
Partai anti mason didirikan dan banyak politikus berkampanye untuk
melarang aktifitas Freemasonry. Dampak dari kampanye ini kemudian
mempengaruhi semua organisasi yang bersifat rahasia, termasuk
perkumpulan-perkumpulan mahasiswa.
Ketika
Russel kembali ke Yale, ia menemukan kalau sentimen inipun mempengaruhi
perkumpulan-perkumpulan yang ada di situ, termasuk perkumpulan
favoritnya, Phi Betta Kappa, yang mulai menanggalkan tradisi kerahasiaan
mereka.
Melihat
situasi ini, Russel menjadi sangat marah dan bertekad untuk membalas
dendam. Lalu ia mengumpulkan para mahasiswa dari keluarga berpengaruh
dan mengajak mereka untuk mendirikan sebuah perkumpulan rahasia yang
diberi nama The Brotherhood of Death atau The Order of the Skull and
Bones yang kemudian berubah menjadi Skull and Bones saja. Salah satu
perkumpulan rahasia paling berpengaruh di Amerika ini memliki ritual
yang mengerikan, karena setelah 15 anggota baru terpilih, mereka harus
menjalani ritual wajib seperti berbaring di dalam peti mati, bergulat di
lumpur, mencium tengkorak dan memberikan pengakuan mengenai sejarah
kehidupan seksual mereka di hadapan anggota-anggota lain. Namun
demikian, dari perkumpulan ini lahir tokoh-tokoh penting seperti Henry
Luce sang pendiri majalah Time, dan Frederick Smith sang pendiri FedEx.
Organisiasi ini merajalela selama
hampir dua abad, tepatnya dari tahun 1090 hingga 1273. Korbannya adalah
orang-orang ternama dan ditakuti oleh raja-raja, pangeran, para syekh,
dan sultan. Organisasi ini bermarkas di Alamut (sekarang di sebelah
barat Iran), dan memiliki anggota yang sangat loyal dan berani mati yang
disebut Fidayeen. Organisasi ini dapat dianggap sebagai organisasi
teroris pertama di dunia.
(SUMBER)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar